Komandan Kodim 0605 Subang, Letkol Inf. Budi Mawardi Syam menyatakan kebangaannya atas potensi olahraga Pencak Silat di Kabupaten Subang. ”Saya sangat bangga di Kabupaten Subang, waktu kemarin-kemarin saya keliling bersama bersama Pak Ojang selalu disuguhi dengan demonstrasi Pencak Silat,” ujar Budi pada acara Silaturahim DPD Forum Pencak Silat Kabupaten Subang di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Selasa (10/5/2016). Budi juga sangat mengapresiasi kebersamaan organisasi pencak silat antara IPSI dan PPSI yang bersatu dalam satu organisasi. Bagi Budi, olahraga pencak silat adalah satu inspirasi, ”Saya dulu mengikuti bela diri yongmoodo dan gerakan bela diri yongmoodo kebanyakan gerakan Cimande,” katanya. Sebagai warga Subang, harus merasa bangga karena memiliki bibit-bibit terbaik karenanya harus ditindaklanjuti dengan komunikasi supaya mendapatkan solusi dalam mengelola potensi bibit terbaik,” imbuhnya. Sehingga nanti di Kejurda (Kejuaraan Daerah) bisa meraih prestasi terbaik. ”Apabila membutuhkan tempat, saya akan memberikan tempat bila akan latihan pencak silat di Makodim 0605 Subang,” ujarnya lagi. Acara Silaturahim dihadiri pula oleh Kasat Intelkam Polres Subang, Kejari Kab. Subang, perwakilan Lanud Suryadharma Kalijati Letkol Widhi, Kadisbudparpora, Ketua Koni Subang, Ketua Muaythai Kab. Subang Evi Silviadi, Kasi Intel Kejaksaan, perwakilan perguruan pencak silat se-Kab. Subang dan para pendekar pencak silat se-Kab. Subang. Pada kesempatan tersebut dilaksanakan pengukuhan Pengurus IPSI Periode 2014 – 2019 dimana selaku Ketua Umum Elis Lani dari IPSI Kab. Subang. Acara diisi dengan peragaan seni Rampak Pencak Silat. Kajari Kab. Subang, Candra Wello dalam sambutannya menyampaikan bahwa organisasi bila kurang mendapat dukungan anggaran, maka sulit berjalan dgn baik. ”Kedepan mari kita bersama-sama untuk membuat program yang didukung dengan anggaran, sehingga dimasa depan Pencak Silat menjadi budaya lestari di Subang” ujar Candra. Acara ditutup dengan Tausiyah oleh Kepala Dinas Budparpora, H. Hidayat yang megingatkan supaya para atlet dan pendekar yang Muslim wajib hukumnya menegakkan sholat dan menjauhi narkoba. ”Karena Pendekar Silat adalah penerus Bangsa,” ujar Hidayat.